WILAYAH BIDANG PENDIDIKAN SIDOHARJO, RAJUT SILATURAHMI DI MASA PANDEMI

Di tengah merebaknya Pandemi Covid-19 tidak mengurangi semangat Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Sidoharjo untuk menyelenggarakan acara Halal bihalal pada hari Sabtu tanggal 6 Juni 2020. Acara halal bihalal ini mengangkat tema “Menjalin Silaturahim di Tengah Pandemi untuk Menyatukan Hati.” Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Kecamatan Sidoharjo, Drs. Sukar, M.Pd. dan Ketua KKKS Kecamatan Sidoharjo, Paino, S.Pd. bertanggung jawab penuh atas terselenggaranya acara tersebut. Keaktifan guru dan tenaga kependidikan mengikuti kegiatan halal bihalal dari sekolah masing-masing di bawah pengawasan langsung kepala sekolah. Pelaksanaan kegiatan bisa maksimal, terbukti dengan daftar hadir yang masuk pada panitia halal bihalal sebanyak 190 peserta baik pengawas, penilik, kepala sekolah, Guru SD, dan Guru TK/ PAUD se-Kecamatan Sidoharjo sesuai bukti kehadiran secara online yang direkap oleh panitia.

Pelaksanaan kegiatan halal bihalal dapat berjalan dengan lancar. Diawali dengan pembacaan kitab suci Al Qur’an Surat Al Baqoroh Ayat: 21-22 oleh Ustad Royan M.Pd., guru PAI SD Negeri 1 Tempursari. Peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya secara online dari tempat mereka mengikuti kegiatan daring. Ketua panitia pelaksana halal bihalal, Sunarno, S.Pd. menyampaikan laporan bahwa acara halal bihalal di tengah pandemi Covid-19 ini bertujuan untuk menjalain silaturahim, menyatukan hati, dan saling memaafkan diantara insan pendidikan se-Kecamatan Sidoharjo. Hampir seluruh keluarga pendidikan Kecamatan Sidoharjo, baik itu pengawas/penilik, kepala sekolah, guru SD, Guru TK/PAUD dapat mengikuti kegiatan ini. Di tengah merebaknya Covid-19 tidak mengurangi antusias insan pendidikan di Sidoharjo untuk mempererat tali kekeluargaan.

Inti acara ditandai dengan pembacaan ikrar. Mewakili seluruh peserta halal bihalal Paino, S.Pd. yang menyampaikan bahwa selama setahun dalam berinteraksi, di dalam keluarga Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Sidoharjo meminta maaf dengan tulus. Selanjutnya Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Kecamatan Sidoharjo, Drs. Sukar, M.Pd., menerima ikrar peserta. Dalam sambutannya disampaikan kita memang manusia yang tak luput dari kekhilafan, mari kita saling memaafkan.  Harapan ke depan semoga insan pendidikan kecamatan Sidoharjo diberi kekuatan, ketabahan sehingga dapat melaksanakan kewajibannya dengan lebih baik. Semoga pandemi yang melanda bangsa Indonesia dapat segera berakhir. Proses pendidikan dapat berjalan normal kembali  dan peserta didik bisa kembali ke sekolah. Saat ini kita sudah rindu berinteraksi, bermain, dan belajar bersama dengan siswa. Banyak chatt WA masuk kepada guru menanyakan kapan anak masuk sekolah lagi. Ini menunjukkan bahwa anak lebih nyaman, lebih senang belajar di sekolah dibanding di rumah yang konon orang tuanya lebih galak.

Tausiah inti halal bihalal disampaikan oleh ustad muda produk Korwil Biddik Sidoharjo, Riyanto, S.Pd.I., Guru PAI SDIU Al Amanah Sidoharjo. Dalam ceramahnya mengambil tema “Menjalin Silaturahim di Tengah Pandemi, Mari Satukan Hati.” Halal bihalal merupakan tradisi bangsa Indonesia sebagai sarana untuk mempererat tali persaudaraan diantara kita tanpa memandang ras, agama, maupun keyakinan. Sebagai sarana menjalin tali kekeluargaan diantara insan pendidikan Kecamatan Sidoharjo. Salah satu isi tausiah, “Tidaklah halal bagi seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga hari. Siapa yang mendiamkan lebih dari tiga hari lantas meninggal (belum berdamai maka masuk neraka).” Tentunya tidak hanya sesama muslim kepada siapa saja kita harus berbuat baik. Jika berbuat salah segera minta maaf. Jangan sampai menunggu lebaran tiba. Ustad juga menyampaikan tips persaudaraan  agar bisa kuat antara lain: mudah mengaku salah, selalu meminta maaf dan memaafkan, saling  menolong, saling memberi, saling berkunjung dengan memilih waktu yang tepat, tidak menyakiti baik secara ucapan maupun perbuatan. Orang yang suka bersilaturahim akan mendatangkan banyak manfaat. Diantaranya akan dipanjangkan umurnya, luas rejekinya, kuat persaudaraannya, mendapat banyak informasi. Ustad juga mengingatkan sesudah ramadhan bagi yang menganut agama Islam ada amalan yang besar pahalanya yakni puasa sunah 6 hari di bulan Syawal. Barang siapa yang berpuasa di bulan ramadhan dan dilanjutkan puasa sunah 6 hari di bulan Syawal sama halnya berpuasa selama satu tahun.  Pasca ramadhan ini mari kita senantiasa meningkatkan iman kita, lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT agar kita senantiasa terhindar dari segara mara bahaya. Semoga pula pandemi yang melanda bangsa kita ini segera musnah, hilang dari muka bumi Indonesia tercinta. Mudah-mudahan kondisi bangsa ini segera normal kembali. Ustad menyampaikan harapan semoga kita semua menjadi orang-orang yang beruntung dunia dan akhirat. Itulah akhir doa yang disampaikan oleh Ustad dalam acara tersebut.

Di penghujung acara yang biasanya dilanjutkan jabat tangan, kali ini peserta saling meminta maaf lewat chatt di room cisco webex, maupun lewat chatt WA atau SMS.  Silaturahim melalui vicon keluarga Korwil Pendidikan Kecamatan Sidoharjo dapat berjalan lancar. Tentunya diniati dengan hati ikhlas, lahir batin kesalahan antar sesama akan mendapatkan ampunan di sisi  Allah SWT.  Kita berharap semoga Insan Pendidikan Kecamatan Sidoharjo di hari ini jauh lebih baik dari kemarin, dan besok lebih cemerlang dibanding hari ini.