MGMP Bahasa Jawa Subrayon 03 Pelajari PowerPoint untuk Pembelajaran

Pada Kamis, 12 Mei 2022, MGMP Bahasa Jawa Subrayon 03 melaksanakan KKG Paket 3 secara daring. Kegiatan ini merupakan pertemuan pertama dari tiga pertemuan yang telah direncanakan. Tema yang diangkat dalam KKG Paket 3 ini adalah pemanfaatan IT dalam pembuatan power point, dengan menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya yaitu Wahyu Saryadi. Narasumber merupakan guru SMK Negeri 1 Giritontro, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah sekaligus pemateri dalam pelatihan Microsoft Office 365 bersama BP2MK Wilayah III. Kegiatan yang dilaksanakan secara daring ini dihadiri kurang lebih 50 peserta yang berasal dari berbagai sekolah jenjang SMP di subrayon 01 sampai 05 sekabuaten Wonogiri. Kegiatan diawali dengan sambutan Koordinator MGMP Bahasa Jawa Subrayon 03, Sutarjo. Dalam sambutannya disampaikan bahwa KKG Paket 3 mengangkat tema yang berkaitan dengan penggunaan IT agar guru-guru bahasa Jawa khususnya di Subrayon 03 mampu secara mandiri mengembangkan media pembelajaran interaktif berbasis power point. Pada bagian akhir sambutannya disampaikan pesan agar pengetahuan tentang pembuatan power point dapat meningkatkan profesionalisme guru dan juga dapat dimanfaatkan dalam proses pembelajaran yang melibatkan peserta didik.

Saat kegiatan inti narasumber secara gamblang memaparkan pentingnya penggunaan media pembelajaran menggunakan power point. Penggunaan power point sebagai media pembelajaran bisa menjadi daya tarik bagi peserta didik sehingga mereka akan merasa senang mengikuti pembelajaran. Tak lupa, narasumber mengajak para peserta untuk selalu semangat mengikuti pelatihan dengan tidak mengindahkan berbagai alasan klasik sebagian guru, seperti “sudah mau pensiun, bingung, pusing dan seterusnya”. Diawal pemaparan materi, narasumber menjelaskan mengenai latar belakang penggunaan media pembelajaran disertai dengan referensi penulis yang berkaitan dengan penggunaan media pembelajaran. Setelah pengenalan tentang media pembelajaran menggunakan power point, narasumber mengajak peserta untuk melaksanakan praktik langsung membuat tampilan power point. Secara sabar dan telaten bapak ibu guru dibimbing oleh narasumber. Berbagai kendala dan kesulitan yang dialami oleh peserta selalu diberikan solusi pemecahan oleh narasumber sehingga peserta menjadi betah mengikuti seluruh rangkaian acara pelatihan. Antusiasme peserta semakin terlihat ketika narasumber membimbing bapak ibu guru hingga benar-benar sesuai dengan tahapan penyusunan power point. Disela-sela pembimbingan, tidak henti-hentinya narasumber memberikan semangat kepada para peserta sehingga kegiatan benar-benar bisa berjalan dengan interaktif.

Setelah hampir 1,5 jam kegiatan pelatihan berjalan,  para peserta akhirnya mampu membuat power point sampai pada tahap membuat tampilan menu power point. Meskipun belum sempurna, terlihat kebanggaan dan senyum puas dari raut muka peserta. Pada bagian akhir kegiatan, narasumber menyampaikan tugas untuk kegiatan dengan membuat power point yang sesuai dengan mata pelajaran atau materi yang diampu. Kegiatan berakhir pada pukul 11:30 dengan ditutup oleh narasumber dan panitia.