Mengawali kegiatan semester 2 tahun pelajaran 2021/2022, KKKS dan KKG se-Kecamatan Wonogiri menyelenggarakan pembukaan kegiatan secara kolektif (Sabtu, 12/2/2022). Kegiatan berpusat di SDN 1 Wonogiri dihadiri oleh Yuli Bangun Nursanti, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri beserta jajarannya dan diikuti secara virtual menggunakan media Zoom Meeting oleh seluruh kepala sekolah dan guru di wilayah Kecamatan Wonogiri. Jumlah peserta yang mengikuti secara luring 30 dan 279 peserta mengikuti secara virtual. Kegiatan ini dipandu oleh Erik Dwi Handayani sebagai host dan Endra Wisnu Wardhana Kusuma sebagai moderator.

Doa dipimpin oleh Mahmud Mustofa agar acara berjalan lancar dan bermanfaat. Selanjutnya, Widodo sebagai Ketua Panitia dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan KKKS dan KKG bertujuan untuk meningkatkan kompetensi, kualifikasi, dan kinerja, serta wadah yang tepat untuk memecahkan masalah pendidikan yang ada di wilayah Kecamatan Wonogiri. Beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan KKKS dan KKG direncanakan pelaksanaannya rutin setiap Sabtu setelah KBM yaitu pukul 10.00 s.d. 12.00 WIB sebanyak 16 kali pertemuan. Adapun di Kecamatan Wonogiri terdiri dari KKKS Kecamatan Wonogiri, enam Gugus KKG Guru Kelas, KKG Penjasorkes, dan KKG PAI & BP.

Yuli Bangun Nursanti memberi sambutan sekaligus membuka kegiatan dengan memberikan pesan untuk mendampingi anak-anak agar maju, mandiri dengan sesanti Go Nyawiji Sesarengan mBangun Wonogiri. Narasumber pertama kegiatan ini adalah Retno Puspitorini, Kabid. PTK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri. Dalam kesempatan ini beliau menyampaikan materi tentang pemenuhan dan pemerataan Guru SD di wilayah Kecamatan Wonogiri, penyaluran TPG PNS dan Insentif GTT/PTT, Sasaran Kinerja Pegawai versi baru, Program Calon Guru Penggerak dan Sekolah Penggerak.

Yuli Bangun Nursanti selaku narasumber kedua menyampaikan materi tentang Program Sekolah Penggerak. Beliau menyampaikan Visi Pendidikan Indonesia yaitu mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila yang bernalar kritis, kreatif, mandiri, beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, bergotong royong, dan berkebhinekaan global. Program Sekolah Penggerak, Program Organisasi Penggerak, dan Program Pendidikan Guru Penggerak memiliki tujuan utama yang sama yakni mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Program Sekolah Penggerak adalah program untuk meningkatkan kualitas belajar siswa yang terdiri dari 5 jenis intervensi untuk mengakselerasi sekolah bergerak 1-2 tahap lebih maju dalam kurun waktu 3 tahun ajaran melalui peningkatan kompetensi kepada kepala sekolah, pengawas sekolah dan guru. Program Pendidikan Guru Penggerak adalah program untuk mencetak pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, aktif, dan proaktif dalam mengembangkan pendidikan lainnya untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid, serta menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil Pelajar Pancasila. Program Organisasi Penggerak adalah program pemberdayaan masyarakat secara masif melalui dukungan pemerintah untuk peningkatan kualitas guru dan kepala sekolah berdasarkan model-model pelatihan yang dimiliki oleh organisasi kemasyarakatan bidang pendidikan yang sudah terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan hasil belajar siswa.

Kegiatan diakhiri dengan diskusi dan tanya jawab. Harapan pada Kegiatan KKKS dan KKG Se-Kecamatan Wonogiri Tahun 2022 adalah semua kepala sekolah dan guru ikut berperan aktif dalam seluruh kegiatan kolektif yang sudah diagendakan, agar tujuan yang diharapkan bisa tercapai.