KKG Gugus Diponegoro Kupas PJJ dengan 5 M

Masa pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat Kelompok Kerja Guru (KKG) Gugus Diponegoro Kecamatan Purwantoro untuk menyelenggarakan KKG rutin secara virtual. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 13 Februari 2021 menggunakan Microsoft Teams. Peserta yang mengikuti KKG yaitu pengawas daerah binaan dan semua guru kelas 1 sampai kelas 6 Gugus Diponegoro. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang pembelajaran jarak jauh yang efektif bagi siswa. Bagaimana cara mengatasi hambatan-hambatan dan cara mempersiapkan PJJ dikupas secara tuntas. Kegiatan virtual ini dibuka oleh Rohfiyanti, S.Pd.SD. yang bertugas sebagai host. Pada pra acara host mengecek kesiapan peserta KKG virtual pada semua titik dengan penuh semangat. Kegiatan dimulai tepat pukul 09.00 WIB. Indar Kusrini, S.Pd.SD selaku moderator membuka acara dengan membacakan susunan acara dan memandu jalannya acara. Selanjutnya peserta kegiatan mendengarkan Lagu Indonesia Raya di tempat masing-masing.

Dalam kegiatan ini hadir Pengawas SD Kecamatan Purwantoro, Rebut Irianto, S.Pd., M.Pd. memberikan sambutan. Dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih kepada pengurus KKG dan semua yang hadir menyukseskan kegiatan ini sehingga KKG bisa berjalan lancar. Motivasi untuk semua anggota juga disampaikan diantaranya agar KKG sukses berjalan didukung oleh beberapa faktor antara lain: aktor yaitu pengurus dan peserta KKG yang aktif semangat tanpa lelah memotivasi satu sama lain, program kerja yang dibuat terencana ke depan dan bermakna secara menyeluruh yang akan berdampak pada guru dan siswa, narasumber atau fasilitator bisa dari kalangan internal maupun eksternal yang berkompeten di bidangnya, dan dukungan dari dinas terkait atau pemangku kepentingan seperti Kepala Sekolah, Korwilcam, Dinas Pendidikan yang selalu membimbing dan memotivasi setiap kegiatan. Doa dan dukungan sangat diperlukan demi kesuksesan program kerja KKG Gugus Diponegoro khususnya dan memajukan pendidikan di Purwantoro pada umumnya. “E-KTSP mohon tiap sekolah mulai mengisi kelengkapannya pada aplikasi. Penyusunannya bisa dilakukan dengan kolaborasi bersama di sekolah masing-masing. Sosialisasi E-Rapor juga akan segera dilaksanakan sehingga kita bisa belajar bersama-sama.” kata Rebut Irianto. Tujuan sosialisasi untuk memfasilitasi guru dan pengelola dapodik dalam melaporkan hasil penilaian. Diharapkan para guru mampu menggunakan aplikasi E-Rapor dengan bantuan operator sebagai fasilitator. Kegiatan KKG ini diharapkan dapat memberikan perubahan ke arah yang lebih baik dan memberikan inovasi pada pendidikan.

Narasumber pada kegiatan ini adalah Rulli Hari Utomo, S.Pd. yang merupakan ketua gugus. Sebelum memaparkan materi, beliau melakukan sosialisasi tentang program guru belajar yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan. Guru bisa memilih macam-macam program yang sudah tersedia dengan masuk menggunakan akun SIM-PKB. Pada saat ini program yang bisa dipilih adalah bimtek Asesmen Kompetensi Minimum (AKM). Cara mengikuti bimtek AKM dijelaskan dengan runtut. Manfaat mengikuti bimtek ini yaitu dapat menambah pengetahuan tentang AKM, mendapat sertifikat 32 jam pelajaran, dan meningkatkan kompetensi guru. Materi inti yang disampaikan yaitu Pembelajaran Jarak Jauh melalui 5M. Rulli Hari Utomo, S.Pd memaparkan tantangan selama PJJ, tujuan PJJ, prinsip-prinsip dalam PJJ, dan yang paling menarik adalah pendekatan dalam PJJ melalui 5 M. “Pendekatan dalam PJJ melalui 5 M diantaranya: Memanusiakan hubungan, Memahami konsep, Membangun keberlanjutan, Memilih tantangan, dan Memberdayakan konteks. Pada setiap pendekatan ada hal yang harus kita lakukan dan kita hindari. Semua pendekatan bagus jika diterapkan dengan baik sesuai kondisi siswa. “ demikian ungkap narasumber. Penjelasan materi dipaparkan secara jelas, mudah dipahami, dan menarik sehingga peserta antusias mengikuti kegiatan.
Pada akhir acara, dibuka sesi tanya jawab antara narasumber dengan para peserta. Mereka berdiskusi dengan dipandu oleh moderator tentang materi yang membutuhkan penjelasan ulang. Diharapkan semua peserta bisa lebih memahami materi yang disampaikan untuk diterapkan di sekolah masing-masing. Meskipun sempat terkendala jaringan internet yang kurang lancar, namun para peserta begitu antusias mengikuti kegiatan KKG virtual ini sampai selesai. Dengan materi ini diharapkan dapat membantu para guru untuk mempersiapkan dan melaksanakan PJJ secara optimal.