Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang kini sedang diterapkan dalam dunia pendidikan di tengah pandemi COVID-19 menuntut para guru untuk terus mencari formula yang tepat dengan mendesain pembelajaran, efektif, efisien dan menarik untuk diberikan kepada peserta didik melalui pembelajaran daring. Berbagai strategi pembelajaran daring pun dilakukan. Salah satu diantaranya melalui penggunaan aplikasi yang dapat diakses secara online juga memudahkan peserta didik dalam mengoperasionalkan melalui perangkat smartphone.

Sebagai langkah awal dalam mempersiapkan kompetensi guru dalam membuat media pembelajaran, KKG Gugus Dr. Wahidin Sudirohusodo Kecamatan Jatisrono menggelar KKG daring dengan menggunakan aplikasi Microsoft Teams (Sabtu, 8 Agustus 2020). Kegiatan ini diikuti 10 SD yang tergabung dalam gugus Dr. Wahidin Sudirohusodo. Kegiatan KKG daring ini merupakan kegiatan kali kedua yang dilaksanakan selama pandemi COVID-19 melanda Indonesia.

Mengangkat tema “Pembelajaran melalui Smartphone” disajikan oleh Joko Susilo, S.Pd sebagai narasumber utama. Kegiatan tersebut dipandu oleh Siti Fatimah, S.Pd sebagai host dan Wahyu Setiawan, S.Pd sebagai moderator. Tepat pukul 08.30 WIB kegiatan dimulai dengan sesi pembukaan dari Bapak Samidi, S.Pd selaku ketua gugus. Sambutan berikutnya oleh Bapak Narto, S.Ag sekaligus melakukan perkenalan, mengingat beliau merupakan pengawas dabin yang baru di lingkungan Korwil Kecamatan Bidang Pendidikan Jatisrono.

Dalam paparannya, Joko Susilo, S.Pd yang merupakan salah satu Tim Pengembang Konten Pendidikan dan Pembelajaran  Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri menegaskan bahwa di era pandemi ini mengubah banyak cara guru dalam kegiatan belajar mengajar. “Apapun tantangannya, dan apapun yang terjadi kita harus tetap eksis sebagai guru demi anak didik kita.”

Media interaktif sebagai media untuk menyampaikan materi pelajaran kepada anak didik sebenarnya banyak dijumpai, namun masih jarang dimanfaatkan oleh guru.  Media yang bisa digunakan guru dalam menyampaikan materi di pembelajaran jarak jauh ini tidak terpatok pada satu aplikasi saja. Guru dengan bebas untuk memilih aplikasi apa yang akan digunakan dengan mempertimbangkan karakteristik peserta didik yang diampunya. Kemampuan peserta didik adalah hal utama yang perlu diperhatikan dalam pemilihan media untuk menyampaikan materi.

Yuni Hastuti, S.Pd selaku pembantu pemateri menerangkan salah satu media yang dapat digunakan untuk membuat media pembelajaran adalah aplikasi KineMaster, di mana aplikasi tersebut dapat dioperasikan melalui handphone. Melalui penggunaan aplikasi KineMaster, guru dapat memanfaatkan fitur-fitur pada aplikasi tersebut untuk membuat media video pembelajaran yang menarik dan memotivasi siswa untuk memahami materi pelajaran dengan lebih mudah.

Guru harus berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menyajikan pembelajaran daring yang terbaik dengan inovasi dan kreativitasnya untuk para peserta didik. Untuk itu, guru diharapkan benar-benar memiliki kesiapan diri untuk digitalisasi pembelajaran yang merupakan terobosan baru dalam memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam rangka mempermudah proses belajar mengajar baik dalam kegiatan pembelajaran dengan tatap muka maupun dalam pembelajaran jarak jauh.

KKG daring gugus Dr. Wahidin Sudirohusodo ini ditutup dengan pembagian doorprize dari panitia berupa flashdisk sebanyak 2 buah, sehingga kegiatan KKG daring ini menjadikan peserta semankin bersemangat dan termotivasi untuk mengikuti kegiatan daring pada pertemuan-pertemuan yang akan datang.