Masa pandemi covid-19 seperti saat ini tidak menyurutkan semangat Korwil Bidik Kecamatan Manyaran untuk terus memberikan pembinaan Kepala Sekolah dan Guru, terbukti pada Kamis tanggal 04 Juni 2020, Korwil Bidik Manyaran bekerja sama dengan KKG guru kelas, guru mapel dan K3S terpadu dalam meningkatkan kompetensi KS dan Guru melalui webinar, dengan nara sumber dari LPPKSPS Kemendikbud melakukan video coverence via cisco webex.
Acara yang dipandu oleh host Dwi Prayitno, S. Ag. dan moderator Galih Purnama, S.Psi., M.Pd. dimulai pukul 09.00 dan berakhir pukul 11.00 dengan nara sumber Bapak Djoko Sambodo, S.Pd., M.Pd dari LPPKSPS Kemendikbud. Acara dibuka dengan sambutan oleh Bapak Ngadi, S.Pd., Korwil Bidik Kecamatan Manyaran yang memberikan apresiasi serta semangat agar kegiatan seperti ini terus berlangsung untuk meningkatkan kompetesi Kepala Sekolah dan Guru di Kecamatan Manyaran. Komitmen Korwil Kecamatan Manyaran patut diacungi jempol karena ditengah pandemic seperti sekarang ini Korwil Bidik Kec. Manyaran sudah melakukan tujuh kali vicon, baik itu rapat maupun KKG Guru Kelas, KKG PAI, KKG Penjasorkes, dan KKKS.
Inti acara disampaikan oleh Bapak Djoko Sambodo, S.Pd.,M.Pd. dengan menyampaikan materi Indografis data covid-19 per 1 Juni 2020, kemudian dilanjutkan dengan masalah-masalah yang muncul saat pandemi covid-19, antara lain: relasi antara guru, siswa, dan orang tua siswa dalam pembelajaran daring kurang optimal, ketimpangan teknologi antara pendidik dengan siswa, terganggunya pelayanan pendidikan yang mempengaruhi psikologis anak.
Solusi dari permasalahan di atas dipaparkan oleh nara sumber, antara lain: KS harus melakukan managemen dalam masa pandemi covid-19 meliputi: perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Perencanaan meliputi 1) KS melakukan koordinasi dengan stakeholder, 2) KS membuat surat tugas guru, 3) KS merevisi RKAS sesuai juknis, 4) KS meminta guru untuk membuat perencanaan pembelajaran jarak jauh, dan lain-lain. Kegiatan pelaksanaan anatar alin: 1) KS mengagendakan koordinasi online, 2) KS memberi arahan guru untuk memberikan penjelasan dan memeriksa hasil tugas siswa, 3) KS memantau kesehatan guru dan peserta didik. Kegiatan evaluasi antara lain: 1) KS memberikan umpan balik kepada guru, 2) KS melaksanakan supervisi/monitoring, 3) KS melaporkan hasil belajar daring kepada orang tua siswa.
Acara ditutup dengan harapan agar guru dan kepala sekolah membuat kelas online yang memberikan praktik secara langsung mengenai bagaimana melakukan pembelajaran dan supervisi online. Media aplikasi gratis yang tersedia dan bias digunakan, antara lain : Google Classroom, G Suite for Education, Kelas Pintar, Microsoft Office 365, Quipper School, Rumah Belajar, Zenius, Ruang Guru dan Cisco Webex.