Menindaklanjuti keputusan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri terkait pemberlakuan e-raport untuk jenjang pendidikan sekolah dasar pada tahun 2021, Forum KKG (FKKG) Kecamatan Karangtengah menggelar kegiatan virtual implementasi e-raport tahap-2. Kegiatan yang digelar pada Selasa, 9 Maret 2021 melalui aplikasi Microsoft Teams tersebut melibatkan unsur kepala sekolah, guru kelas, guru mapel dan operator sekolah.
Acara dimulai pada pukul 09.00 WIB oleh host (Anton Bayudi, guru SDN 2 Purwoharjo), moderator (Siti Marasnah, guru SDN 1 Karangtengah). Adapun narasumber kegiatan pada hari ini adalah Ari Widyaningsih (Guru SDN 2 Jeblogan). Pada pertemuan virtual kali ini Korwil Biddik Kecamatan Karangtengah Suwarmo, memberikan sambutan dan berpesan kepada semua guru yang ada di Kecamatan Karangtengah untuk bisa memanfaatkan e-raport ini dengan baik dan jangan dijadikan ini sebagai beban. Selalu berkoordinasi dengan semua elemen di sekolah terutama operator sekolah karena e-raport sangat berhubungan erat dengan dapodik sekolah.
Memasuki acara inti kegiatan dengan pemaparan dari pemateri terkait e-raport yang dalam kesempatan kali ini sudah masuk pada pembahasan pemetaan KD baik guru kelas maupun guru mapel sebagai perencanaan penilaian. Terkait dengan KD yang digunakan tergantung dari masing-masing sekolah, dengan pilihan menggunakan Kurikulum Nasional, Balitbang atau penyederhanaan mandiri. Khusus untuk Bahasa Daerah/Bahasa Jawa harus membuat sendiri dengan metode ekspor/impor KD.
Kegiatan menitikberatkan pada studi kasus dari masing-masing sekolah yang ada di Karangtengah yaitu sejumlah 19 SD. Sekitar 70% dari seluruh sekolah sudah menyelesaikan input KD dan perencanaan penilaian, sehingga untuk kegiatan e-raport paling tidak masing-masing sekolah sudah siap untuk mengikuti program e-raport. Hal ini terbukti dari masing-masing sekolah yang sudah bisa menginstall, input KD, perencanaan penilaian. Antusiasme peserta vicon sangat tinggi, dikarenakan pembahasan e-rapor sekaligus penerapan aplikasinya diterapkan antara operator sekolah bersama seluruh guru kelas di masing-masing pangkalan sehingga mereka membentuk kelompok dan diketahui banyak titik melakukan vicon bersama dengan penayangan langsung menggunakan LCD proyektor. Dengan demikian pada daftar yang hadir secara virtual dengan aplikasi Teams mencapai 56 peserta.
Untuk kegiatan vicon yang direncanakan selanjutnya masuk pada impor/ekspor nilai dan masuk pada akun wali kelas. Kegiatan lebih banyak kepada tanya jawab dan eksplor permasalahan dari masing-masing sekolah dan pemecahan masalah secara bersama-sama.