FKKG Giriwoyo Kupas Tuntas Desain Canva dan Filmora

Forum Kelompok Kerja Guru (FKKG) Wilayah Kecamatan Bidang Pendidikan Giriwoyo menyelenggarakan kegiatan yang melibatkan seluruh guru kelas 1 dan 2 sekolah dasar se-Kecamatan Giriwoyo pada Rabu, 8 Maret 2023. Kegiatan ini merupakan salah satu materi di kegiatan kolektif guru dengan tema desain Canva dan Filmora. Pada kegiatan ini, FKKG mendatangkan narasumber lokal dari Giriwoyo, Agus Sutrisno, guru SD Negeri 1 Sirnoboyo dengan moderator Eva Marlina, guru SD Negeri 1 Ngancar. Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 08.00 sampai 12.00 WIB, dan dihadiri oleh seluruh guru kelas 1 dan 2 se-Kecamatan Giriwoyo yang berjumlah 60 guru.

Acara diawali dengan laporan ketua penyelenggara, yaitu Lilis Sri Pujiani yang juga ketua FKKG Kecamatan Giriwoyo. Lilis menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi dan dukungannya sehingga FKKG Kecamatan Giriwoyo bisa terbentuk dan dapat melaksanakan kegiatan dengan baik. Acara berlanjut dengan sambutan Suwarmo selaku Koordinator Wilayah Kecamatan Bidang Pendidikan Giriwoyo dengan ucapan terimakasih atas kepada pengurus, narasumber dan anggota yang sudah mampu membawa FKKG Giriwoyo pada perubahan yang lebih baik. Beliau menyampaikan pentingnya materi Canva dan Filmora untuk menciptakan guru yang mampu menciptakan media pembelajaran dengan menggunakan video agar peserta didik tidak bosan dan selalu aktif berpihak pada peserta didik. Acara dilanjutkan dengan paparan materi dari narasumber. Pada kegitan ini narasumber memberikan pengantar bahwa pentingnya  kita harus mempelajari materi canva dan Filmora.

Pertanyaan pemantik yang perlu kita pahami adalah mengapa kita harus mempelajarai materi Canva dan Filmora. Narasumber menjelaskan bahwa salah satu alasan kita harus mempelajari materi canva dan Filmora adalah agar kita sebagai guru bisa memberikan materi kepada siswa dengan berbagai  inovasi media pembelajaran berupa PPT, video, dan yang lainnya agar siswa tidak merasa bosan dan siswa lebih tertarik sehingga aktif dan berpihak pada siswa. Hal ini sejalan dengan harapan pemerintah sesuai dengan kurikulum merdeka yaitu bahwa pembelajaran harus berpihak pada siswa.