Seksi Kurikulum dan Penjaminan Mutu menggelar Bimtek Penyusunan RKAS BOSP Kinerja TK, SD dan SMP Program Sekolah Penggerak (PSP), Sekolah Berprestasi, dan Sekolah Berkemajuan Baik di Gedung Aula B Dinas P dan K, Selasa (20/8/2024). Peserta dalam kegiatan ini 151 perwakilan Kepala Sekolah SD yang masuk dalam 3 kategori dan 37 Kepala Sekolah SMP Negeri/Swasta. Menurut Permendikbud 63 Tahun 2023 tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Dana BOSP, satuan pendidikan yang menerima BOSP Kinerja terdiri dari tiga kategori. Diantaranya adalah sekolah yang melaksanakan program sekolah penggerak, sekolah yang memiliki prestasi, dan sekolah yang memiliki kemajuan terbaik.
Bimtek ini dihadiri oleh Sriyanto selaku Kepala Dinas P dan K, F.X. Pranata Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Wonogiri selaku TAPD dan Moch. Chozinuddin Holil selaku Kepala BPKD Kabupaten Wonogiri. Sriyanto menegaskan, “anggaran BOSP Kinerja untuk Kabupaten Wonogiri sejumlah 5,7 Miliar”. Beliau juga berharap agar siswa terus mempertahankan serta meningkatkan prestasi, hal ini tidak terlepas dari dukungan dan motivasi para tenaga kependidikan. “Sekolah berkemajuan terbaik di Kabupaten Wonogiri 15% dari 116 SMP Negeri/Swasta (18 sekolah)”, imbuh Sriyanto.
Moch. Chozinuddin Holil, selaku Kepala BPKD menyampaikan materi terkait penatausahaan keuangan BOSP. “5 prinsip dalam pengelolaan dana BOSP antara lain, fleksibel, efektif, efisien, akuntabel, dan transparan”, jelas beliau. Beliau juga menambahkan, “anggaran jangan sampai sisa, misalkan sisa dana BOSP sebagai SILPA”. Dilanjutkan F.X. Pranata selaku Pj Sekda dan TAPD, disampaikan beliau bahwa dana BOSP Kinerja harus dioptimalkan. Selain itu sekolah juga harus menyiapkan generasi emas 2045 dan meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Wonogiri.